Laman

jenis Sablon

a. Rubber
yg paling sering digunakan. Bisa untuk kaos berwarna gelap maupun terang karena sifatnya yang menumpang dan menutupi rajutan kain. UNtuk sablon diatas dasar kain yg melar dibutuhkan cat rubber dengan ramuan khusus agar cat dapat mengikuti kelenturan kain dan berdaya tahan lama.

b. Pigmen
cat yang biasa dipakai untuk kaos berwarna terang karena sifatnya yg menyerap kedalam kain.

c. Plastisol
cat berbahan dasar minyak, dengan kemampuan istimewa untuk mencetak dot/raster super kecil dengan hasil prima. Tanpa limbah dan sangat irit. Sayangnya butuh invest yg banyak bila menggunakan cat ini karena untuk mengeringkannya dibutuhkan sinar infra merah.


d. Glow in the dark
cat yg menyala saat kaos berada ditempat gelap. Bisa rubber, pigmen maupun plastisol.

e. Reflektif
cat yang akan menyala jika kaos disinari oleh sebuah sumber cahaya. Dari 3M.

f. Discharge
cat dengan kemampuan menipiskan/menghilangkan warna dasar kaos kemudian diisi dengan warna baru sesuai dengan kebutuhan.

g. Flocking
cat dengan bentuk jadi seperti beludru.

h. Foam atau cat timbul
Ada rubber, ada juga plastisol, tapi bentuk timbul keduanya berbeda.

i. Separasi
Separasi itu proses pemisahan warna disain untuk dijadiin film. Nah jenisnya ada 2 kalo ga salah. Ada yg spot color ato warna blok biasanya ini untuk disain berbentuk vektor, ada yg raster namanya process color. Disebut process color soalnya kalo pake cat plastisol warna2 yg udah dipisahin itu udah ada (udah diproses duluan, maksudnya udah ada yg jual jadinya kita ga perlu nyampur lagi), tapi bisa juga dipake buat cat rubber, tapi ga begitu bagus karena cat palstisol keunikannya adalah bisa ditumpuk pada saat masih basah jadi warnanya bisa nyampur.

j. Plastisol

Spt yg udah dijelasin diatas, separasi itu proses pisah warna sablonnya bisa pake cat apa aja, jadi bukan jenis sablon.

k. Glitter
Sablonan yang memakai tinta berupa campuran serbuk, ada yg halus ada yg kasar, makin kasar makin renggang pula jenis screen yg digunakan.

l. Foil
Sablonan dengan menggunakan bahan kertas logam, hmm kaya foil (poly) yg ada di undangan2 gitulah.

m. High Density

Sablonan timbul dari jenis plastisol. Kalo dirubber disebutnya Foam (timbul busa) Kalo high density timbulnya bener2 kotak presisi sedang foam timbulnya melengkung
Sablon High Frequency tuch apa? Ha, apa pla ini bah? gw belon tau, tapi kalo dari namanya mungkin sablon dengan cat plastisol yg memakai raster2 kecil, makanya disebut high frequency abis rasternya rapat banget (plastisol bisa 55 sampe 60 pdi (dot per inch)).

n. Aspal

Salah satu jenis plastisol. Bentuk jadinya ya kaya aspal, rada2 kasar dan agak mengkilat.

Baca juga :
Digital Sablon
Alat-alat Sablon 

KLIK SKIP AD JIKA KELUAR IKLAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...